Beranda | Artikel
Memaafkan Pembunuh Anaknya, Asalkan Bisa Menghafalkan Al-Quran
Kamis, 30 Juli 2015

Berita di Saudi, jika pembunuh anaknya bisa menghapal Alquran, maka Ayahnya akan memaafkannya, tidak diqishas tidak bayar diyat
(selaku wali yang berhak menentukan diqishas bunuh atau diyat atau dibebaskan)

Inilah ajaran Islam, jadi bukan Raja Saudi yang bisa membebaskan, tetapi walinya, walaupun Raja Saudi bayar bermiliyar2
dan Walaupun presiden suatu negara meminta kepada Raja Saudi agar dibebaskan

Beritanya:

http://english.alarabiya.net/articles/2012/10/14/243752.html

Oya semoga ada media nasional yang memberitakan, supaya berimbang

Bukannya Membela dan taklid mati-matian dengan Saudi

Satu2 negara yang menerapkan syariat Islam dan berusaha (walaupun tidak sempurna) adalah Saudi

Kita sebagai muslim senang, ada negara yang sedang berusaha menerapkan syariat Islam, kalau usaha Saudi ini dicela, mungkin pencela bisa membuat negara sendiri yang lebih Islami.

Di dunia Barat dan beberapa tempat, Saudi masih Indentik dengan Islam, upaya menjatuhkan Saudi bahkan memfitnah bisa jadi berimbas ke Islam

Dan sudah tahu sendiri, siapa yang paling paling sering memberitakan jelek/fitnah ttg Saudi

Semoga Islam bisa berjaya lewat negara lainnya juga, tidak hanya Saudi
Amin

@Laboratorium Klinik RSUP Dr. sardjito, Yogyakarta Tercinta

Penyusun: Raehanul Bahraen

Artikel www.muslimafiyah.com


Artikel asli: https://muslimafiyah.com/memaafkan-pembunuh-anaknya-asalkan-bisa-menghafalkan-al-quran.html